Di beberapa kota di China seperti Tianjin, Xiamen, Hangzhou, Nanjing, dan Suzhou misalnya mereka yang baru membeli apartemen juga akan dikenakan tarif parkir mobil yang cukup tinggi. Para pemilik mobil yang tinggal di apartemen baru diharuskan membayar 1 juta Yuan yang setara dengan Rp 2 miliaran.
"Ada peningkatan harga apartemen namun tidak dengan biaya parkir maka dari itu kami menawarkan jualan paketan apartemen dengan lahan parkir sebagai kompensasi," ungkap salah satu pengembang di Shanghai yang enggan disebutkan namanya dilansir Reuters, Jumat (8/9/2017). AGEN BOLA TEPERCAYA
"Baru-baru ini kami menjual lahan parkir di Xiamen dengan harga 1 juta Yuan masing-masing, padahal tahun lalu harganya hanya 200 ribu Yuan," lanjutnya.
Di kota-kota besar di China seperti Shanghai dan Beijing memang harga parkir melonjak bahkan ada yang melebihi 1 juta Yuan. AGEN CASINO TERBAIK
"Dulu biaya lahan parkir di kota Nanjing dan Suzhou tak mencapai 100 ribu Yuan, namun sekarang melebihi 300 ribu Yuan. Apakah itu normal? Tentu saja tidak," kata CEO for eastern China at Realtor Centaline, Clement Luke.
Tapi rupanya jika tak punya mobil, para pemilik apartemen juga diharuskan untuk tetap membayar lahan parkir yang tidak murah.
"Penjual apartemennya mengatakan saya bisa membeli apartemen jika saya juga membayar lahan parkir," ungkap salah satu penghuni apartemen, Tian.
Di China, para pengembang hanya akan menjual lahan parkir ke para penghuni apartemen. AGEN POKER INDONESIA TERBESAR
0 komentar:
Posting Komentar