Dia mengatakan, apabila masih ada PNS yang membandel dan nekat menggunakan mobil dinas, maka Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) PNS tersebut akan dipotong. Agen Bola Terpercaya
"Gampang sekali, dipotong TKD-nya. Kita kan sudah punya teknologinya. Kita lihat atas nama siapa. Kan keterlaluan ya," ujar Djarot di Balai Kota Jakarta, Senin (12/6/2017) pagi.
Baca juga : Menteri Yohana Yembise Jika Ada yang Keras Terhadap Anak Secepatnya Lapor Saya
Menurut Djarot, tunjangan PNS DKI sudah tinggi sehingga tak seharusnya masih menggunakan fasilitas negara untuk mudik. Agen Casino Terbaik
"TKD sudah cukup tinggi, cukup besar mereka, terus kalau mau mudik pakai kendaraan dinas apa enggak malu itu. Kendaraan dinas bukan untuk acara keluarga, apalagi mudiknya jauh, ke Sumatera misalnya atau ke Jawa Timur, pulang ke Blitar waduh. Jangan," kata Djarot.
Dia pun meminta bantuan masyarakat untuk membantu memfoto dan melaporkan bila melihat mobil dinas milik Pemprov DKI digunakan untuk mudik.
"Masyarakat perlu bantu mengawasi asalkan objektif. Jangan sampai karena perasaan enggak suka, dendam. Tapi kita butuh bantuan dari masyarakat.
#sumber
0 komentar:
Posting Komentar